Sambas – Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Sambas Melaksanakan Simulasi penanggulangan Pemadam Kebakaran bekerjasama dengan Badan Pemadam Kebakaran (BPK) Sambas, Sabtu (21/09/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan pegawai, pekerja dapur dan seluruh warga binaan dalam menghadapi situasi darurat. Selain itu merupakan bentuk tindak lanjut surat edaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan nomor: PAS.6-PK.06.08-1136 tentnag imbauan Pemenuhan Sarana Prasarana dan Simulasi Penyelamatan Kejadian Kebakaran di Dapur Satuan Kerja Pemasyarakatan.
Baca juga:
Tony Rosyid: Semarang Banjir, Kemana Anies?
|
Kegiatan pertama dilaksanakan di Lapangan Olahraga Rutan Kelas IIB Sambas dengan melibatkan seluruh warga binaan. Dalam simulasi pertama ini petugas dari BPK Sambas memberikan materi tentang cara-cara deteksi dini kebakaran, penggunaan alat pemadam api, prosedur evakuasi yang efektif, dan taktik penanganan kebakaran.
Kegiatan Kedua dilanjutkan dengan Praktek Pemadaman Api yang diikuti oleh seluruh Pegawai Rutan dan Narapidana yang bekerja di Dapur Rutan. Para peserta diberikan pemahaman teoritis mengenai potensi bahaya kebakaran di dapur, penggunaan alat pemadam api ringan (APAR), serta langkah-langkah evakuasi.
Anggota Pemadam kebakaran juga menyampaikan penyebab umum terjadinya kebakaran , hingga pentingnya melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap peralatan dapur dan sistem pemadam kebakaran.
Kepala Rutan Sambas, Andriyas Dwi Pujoyanto Menjelaskan kegiatan ini penting untuk memastikan keamanan dan keselamatan di lingkungan Rutan “kegiatan sosialisasi dan simulasi ini, kami berharap para petugas dan warga binaan dapat lebih siap dalam menghadapi keadaan darurat yang tidak terduga” Ungkap Ka Rutan.